Osteoporosis merupakan berkurangnya kepadatan tulang yang prgresif sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Tulang terdiri dari mineral-mineral seperti kalsium dan fosfat sehingga tulang menjadi keras dan padat. Jika tubuh tidak mampu mengatur kandungan mineral dalam tulang, maka tulan menjadi kurang padat dan rapuh sehingga terjadilah osteoporosis.
The osteoporosis Istilah ini diciptakan oleh Johann Lobstein pada sekitar awal abad ke-19, tetapi ia menggambarkan gangguan mungkin osteogenesis imperfecta. Pada tahun 1940, dokter Amerika dan endokrinologi Fuller Albright menggambarkan osteoporosis postmenopausal dan mengusulkan bahwa itu adalah konsekuensi dari pembentukan tulang terganggu karena kekurangan estrogen.
Sekitar 80% penderita penyakit osteroporosis adalah wanita, termasuk wanita muda yang mengalami penghentian sikluas menstruasi (amenorrhea). Hilangnya hormon estrogen setelah menopause meningkatkan resiko terkena osteoporosis . Dengan begitu dapat dikatakan bahwa osteoporosis ini adalah penyakit khusus perempuan meskipun beberapa laki-laki, khususnya yang sudah berusia lanjut, juga mempunyai resiko yang sama. Namun, sekali lagi volume laki-laki lebih kecil daripada perempuan. Hal ini disebabkan oleh hormon estrogen yang kemudian menyebabkan perbedaan antara keduanya dalam serangan atau resiko osteoporosis.cara menyembuhkan osteoporosis
Osteroporosis bukan hanya sekedar penyakit yang dapat menyebabkan hilangnya kepadatan tulang, tetapi merupakan penyakit yang dapat menyebabkan berkurangnya jumlah jaringan tulang dan tidak normalnya struktur atau bentuk mikroskopik tualng. Kualitas dan kuantitas tulang yang tidak normal membuat tulang tersebut lemah dan mudah patah, bahkan ketika mengalami trauma ringan.
Osteoporosis dapat ditandai dengan kegagalan fungsi tulang yang serupa dengan proses perkembangan penyakit gagal jantung setelah bertahun-tahun menderita tekanan darah tinggi yang tidak terkendali. Tidak ada bukti yang terdokumentasi yang menyatakan bahwa keropos tulang atau berkurangnya jaringan tulang yang kemudian disertai kejadian patah tulang berkaitan dengan rasa sakit atau gejala-gejala lainnya.
Banyak faktor resiko yang berhubungan dengan osteoporosis. Berikut ini adalah yang paling umum:
- Usia: Pada wanita menopause, resiko patah tulang naik dengan pertambahan usia. Baik pria maupun wanita berusia 70 dan lebih tua memiliki peningkatan resiko fraktur.
- Jenis kelamin perempuan: Osteoporosis enam kali lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pada pria. Selain itu, osteoporosis dimulai lebih awal dan cenderung lebih parah pada wanita.
- Berat badan: Orang dengan massa tubuh rendah memiliki kepadatan mineral tulang yang lebih rendah. Obesitas mengurangi resiko osteoporosis.
- Gaya hidup tidak aktif, banyak duduk.
- Faktor genetik
- Fraktur sebelumnya
- Merokok
- Obat-obatan dan suplemen: vitamin A, heparin, antasida yang mengandung aluminium, dan medroksiprogesteron meningkatkan resiko, sedangkan diuretik thiazide, estrogen, dan androgen bersifat melindungi.
- Sering mengkonsumsi alkohol
- Menopause dini
- Kalsium atau kekurangan vitamin D
- Faktor pola makan
- Hindari minuman berkafein (kopi atau teh) atau makanan yang dapat membuang kalsium seperti daging merah.
Beberapa Makanan Sumber Kalsium Untuk Mencegah dan Mengobati Osteoporosis.
1. Teri tawar kering
2. Udang kering ukuran kecil
3. Udang rebon segar
4. Teri segar
5. Jamur kuping kering
6. Kepiting
7. Udang segar
8. Kerang
9. Tempe
10. Tahu
11. Yogurt
12. Wortel. Wortel kaya akan alpha-carotene, beta carotene dan betacryptoxanthin yang baik untuk mempertahankan kekuatan tulang. Cuci bersih buah wortel dan makanlah dalam keadaan masih mentah. Wortel mentah punya manfaat lebih baik bila dibandingkan yang sudah dimasak matang. Anda juga dapat mengonsumsi wortel sebagai campuran salad.
13. Susu dan produk susu seperti keju, yogurt, atau susu skim adalah konsumsi wajib bagi Anda yang tidak mau terserang osteoporosis. Sebab di dalam makanan tersebut terkandung kalsium dan protein yang memperkuat dan menyehatkan tulang.
14. Kacang. Jangan malas makan kacang yang kaya kalsium, magnesium, mangan, dan fosfor. Terutama jenis kacang almond, kacang hijau dan pistachio yang merupakan sumber kalsium terbaik.
15. Sayuran. Termasuk di dalamnya brokoli, kembang kol, dan bit sebaiknya rutin dikonsumsi setiap hari demi menguatkan tulang.
16. Ragi. Ragi setidaknya memiliki 330-350 miligram kalsium setiap 100 gram berat keringnya.
17. Kurma. Suka makan kurma? Berita baik bagi Anda. Sebab kurma sumber kalsium dan magnesium yang meningkatkan kepadatan tulang tubuh Anda.
18. Buah-buahan, misalnya jeruk, jambu, strawberry, dan nanas. Buah-buahan tersebut menyediakan vitamin C yang mampu memperkuat tulang. Jangan lupakan juga pisang dan apel.
19. Sayuran hijau gelap adalah salah satu makanan pelawan osteoporosis. Namun waspadai sayuran bayam. Sebab ternyata di dalamnya ada senyawa oxalate yang ternyata mencegah penyerapan kalsium oleh tubuh.
20. Telur. Selain protein, telur juga salah satu makanan yang mengandung vitamin D alami.
21. Omega-3. Anda bisa menemukannya dalam biji labu, biji rami, atau minyak ikan. Selain osteoporosis, omega-3 juga akan melawan penyakit rematik dan nyeri sendi.
22. Makanan berkalsium lain, contohnya jus jeruk, minuman yang terbuat dari kedelai, produk tahu, dan juga tajin. Semuanya adalah sumber kalsium terbaik untuk melawan osteoporosis.
Asupan makanan sehat osteoporosis ini sebaiknya diimbangi dengan olah raga teratur, tubuh terpapar sinar matahari terutama sinar ultraviolet selama 5 – 15 menit/ hari. Rutin melakukan aktivitas fisik juga mencegah tulang melemah. Maka dari itu jangan malas memilih naik tangga daripada menggunakan lift di gedung bertingkat. Dan berpola hidup sehat.
Makanan dan minuman yang harus dihindari:
Jangan sampai asupan kalsium Anda semakin menipis karena dicuri makanan berikut :
- Kopi
Hati-hatilah bila Anda termasuk salah satu penggemar kopi karena kebiasaan ini dapat merugikan kesehatan tulang Anda. Kandungan kafein yang berlebihan di dalam tubuh akan mengganggu proses penyerapan kalisum di dalam usus dan meningkatan pengeluaran kalsium dari dalam tubuh. Untuk itu, kurangilah konsumsi minuman ini jika Anda tak mau tabungan kalsium di dalam tubuh Anda semakin terkuras. - Makanan yang banyak mengandung natrium
Menyantap makanan yang banyak mengandung natrium ternyata tidak hanya memicu penyakit hipertensi, namun juga menyebabkan pengeroposan tulang. Mengapa? Karena ternyata makanan ini akan meningkatkan pembuangan kalsium melalui urine. Jenis makanan yang bernatrium tinggi adalah garam dapur dan makanan yang menggunakan olahan garam, seperti ikan asin, telur asin, sayur asin, dan pengawet natrium benzoat. - Makanan yang banyak mengandung fosfor
Salah satu penyebab osteoporosis adalah terganggunya keseimbangan kalsium dan fosfor di dalam tubuh. Rasio normal antara kalsium dan fosfor (Ca:P) di dalam tubuh adalah 2:1. Pada kondisi rasio yang ideal ini, penyerapan terhadap kalsium menjadi optimal. Namun, keseimbangan rasio kalsium dan fosfor ini dapat terganggu apabila terjadi peningkatan asupan fosfor di dalam tubuh. Akibatnya, penyerapan kalsium akan terhambat yang menyebabkan terjadinya penurunan massa tulang dan akhirnya osteoporosis. Batas yang konsumsi fosfor dianjurkan untuk pria dan wanita di atas 30 tahun adalah 700 mg. Konsumsi fosfor lebih dari 4000 mg selama masa remaja sampai usia 70 tahun sangat tidak disarankan. Produk yang mengandung fosfor tinggi contohnya soft drink dan minuman berkarbonasi lainnya - Makanan yang banyak mengandung asam oksalat atau asam fitat
Oksalat dan asam fitat dapat berikatan dengan kalsium sehingga membentuk senyawa kalsium oksalat dan kalsium fitat yang tidak larut dan menyebabkan kalsium sulit diserap. Salah satu makanan yang banyak mengandung oksalat adalah bayam, sedangkan asam fitat banyak ditemukan pada biji-bijian. Namun, bukan berarti Anda tidak boleh mengkonsumsi makanan-makanan ini. Hanya saja, jangan mengkonsumsi kalsium Anda bersamaan dengan mengkonsumsi makanan-makanan ini. - Makanan hewani
Makanan hewani merupakan sumber protein hewani yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun jika dikonsumsi secara berlebih, dampaknya bisa merugikan tubuh. Pada saat proses konversi protein menjadi energi, akan terbentuk sulfat. Sulfat inilah yang menyebabkan hilangnya kalsium yang sudah dikonsumsi. Untuk itu, batasilah konsumsi steak, kambing guling, ayam goreng, dan masakan lainnya yang menggunakan daging sebagai bahan baku utamanya demi kesehatan tulang Anda.
(Dari berbagai sumber)
Komentar
Posting Komentar